25 Jun 2011

serangan umum 1 Maret

...Enam jam di Yogya - yang setelah Orde Baru berdiri selalu diperingati secara besar-besaran. Dan aksi ini adalah dalam rangka tahap taktis-ofensif yang sedang dilancarkan oleh Panglima Bambang Sugeng di seluruh wilayahnya, terhadap kota-kota kabupaten dan keresidenan, terutama di daerah Banyumas, Kedu, Semarang dan Yogya. Pada waktu yang agak bersamaan juga Divisi I memulai aksi yang demikian di Jawa Timur, menyusul Divisi II (Jawa Tengah bagian timur), kemudian Divisi IV (Jawa Barat) - (Memenuhi Panggilan Tugas, Abdul Haris Nasution).


Hingga awal tahun 1970-an, serangan atas Yogyakarta 1 Maret 1949, sama sekali tidak pernah ditonjolkan, karena para pejuang waktu  itu menilai, bahwa episode ini tidak melebihi episode-episode perjuangan lain, yaitu pertempuran heroik seperti Medan Area, Palagan Ambarawa , Bandung Lautan Api , Perang Puputan Margarana Bali , Pertempuran 5 hari 5 malam di Palembang. Dan masih banyak lagi pertempuran heroik lainnya. Hingga waktu itu, yang sangat menonjol dan dikenal oleh rakyat Indonesia adalah perjuangan arek Suroboyo pada 28 - 29 Oktober dan bulan November/Desember 1945, yang dimanifestasikan dengan pengukuhan tanggal 10 November sebagai Hari Pahlawan.

Monumen Serangan 1 Maret  (google)

Serangan Umum 1 Maret 1949 ini adalah serangan yang dilaksanakan pada tanggal 1 Maret 1949 terhadap kota Yogyakarta secara secara besar-besaran untuk membuktikan kepada dunia internasional Republik Indonesia masih ada dan cukup kuat, dengan demikian dapat memperkuat posisi Indonesia dalam perundingan yang sedang berlangsung di Dewan Keamanan PBB dengan tujuan utama untuk mematahkan moral pasukan Belanda serta membuktikan pada dunia internasional Indonesia masih mempunyai kekuatan untuk mengadakan perlawanan.

Serangan umum 1 maret pernah difilmkan dengan judul Janur Kuning yang diproduksi pada tahun 1979. Film yang disutradarai oleh Alam Rengga Surawidjaja ini dibintangi antara lain oleh Kaharuddin Syah, Deddy Sutomo dan Sutopo H.S.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar